Cara Mudah Membuat File Iso dengan Brasero

Cara Mudah Membuat File Iso dengan Brasero
       Sebelum menginjak lebih dalam, kita harus tau dulu apa itu brasero. Sebelumnya saya juga kurang tau apa itu brasero, tapi setelah saya buka aplikasinya saya jadi tau bahwa aplikasi brasero itu aplikasi untuk burning dan lain-lain seperti aplikasi  nero yang saya pernah jalankan di windows. Karena saya kurang bisa untuk menjelaskan apa itu aplikasi Brasero jadi saya search di google , nah akhirnya saya dapet juga arti secara umumnya.
       Apa itu Brasero ??? Brasero adalah aplikasi disk burning yang memang dirancang untuk pengguna lingkungan meja GNOME, dengan desain antarmuka yang ramah-pengguna, sehingga para pengguna awam pun dapat dengan mudah menggunakan aplikasi ini. Aplikasi ini mendukung penyalinan data ke CD/DVD dengan berbagai format, yaitu data, audio dan video. Bagi para pengguna Linux, mungkin aplikasi ini sangat familier.
Beberpa fitur yang bisa digunakan menggunakan Brasero Disc Burner :
1. Audio Project, ini agar cd/dvd bisa dijalankan pada CD palyer.
2. Data Project, menyimpan data pada cd/dvd.
3. Video Project, digunakan untuk membuat video cd/dvd.
4. Disc Copy, menggandakan cd/dvd.
5. Burn Image, digunakan untuk burning image file biasanya dengan ektensi .iso.

sekarang kalian tau kan apa itu brasero, apa saja didalamnya dan fungsi dari  fitur-fiturnya , kalau gak tau berarti kalian gak baca diatas.


Cara Menginstal Aplikasi Brasero :
  1. Buka terminal (ctrl + alt + T)
  2. Ketikkan “sudo apt-get install brasero

“Hal yang penting saat penginstalan yaitu harus koneksi ke internet, kalau gak konek internet cara diatas nggak akan bisa “.

Setelah Brasero telah terinstal , langsung saja kita masuk ke tutorialnya.
Tutorial :
  1. Bukalah Brasero yang telah terpasang
  2. Plih Data Project
  3. Kemudian Klik Add file to project untuk memilih file.
  4. Pilih file-nya, terserah apa file yang akan dijadikan file iso. Setelah file telah dipilih, kemudian Klik Add.
  5. Setelah File Dipilih dan sudah di Klik add , Langsung saja klik Burn
  6. Dijendela selanjutnya setelah mengklik Burn, kita diminta untuk memilih tempat penyimpanannya. Misal saya menyimpannya di home/bakti/brasero.iso, setelah itu klik Create Image.
  7. Tunggulah hingga proses selesai ,jika sudah selesai bisa di close.
  8. Bukalah tempat dimana anda memilih tempat menyimpannya tadi, jika file dengan ekstensi .iso ada maka anda telah berhasil.

Gimana Sobat , mudah kan ??
Demikian sharing/Tutorial kali ini mohon maaf jika banyak kata yang mungkin tidak berkenan atau sulit dipahami karena saya masih belajar ,tapi setidaknya semoga menjadi bermanfaat.